10 Tahun Pasca Serangan WTC, Masjid di AS Bertambah 74 Persen
Friday, January 25, 2013
0
comments
Peristiwa
serangan atas World Trade Center (WTC) pada 11 September 2001 silam, yang
mengkambinghitamkan Islam dan umatnya, ternyata tidak mampu menghambat
pertambahan jumlah masjid di Amerika Serikat (AS). Penelitian terbaru
menunjukkan, jumlah masjid di AS meningkat 74 persen dalam sepuluh tahun
terakhir. Yaitu dari 1.206 masjid pada tahun 2000 menjadi 2.106 masjid pada
tahun 2010.
"Kami
menghitung ada 2.100 lebih sedikit masjid di Amerika. Dan itu merupakan
pertambahan yang berarti sejak (tahun) 2000. Jumlah jamaah masjid juga
bertambah," kata Ihsan Bagby, associate professor studi keislaman di
Universitas Kentucky.
Bagby
merupakan ketua tim penelitian terbaru bertajuk "The American Mosque 2011:
Basic Characteristics of the American Mosque, Attitudes of Mosque Leaders"
itu. Hasil penelitian tersebut dirilis AP, Rabu (01/03).
Penelitian
itu juga menunjukkan, New York, tempat peristiwa 9/11 terjadi, memiliki jumlah
masjid terbesar yaitu sebanyak 257 masjid. Selanjutnya California dengan 246
masjid, Texas 166 dan Florida 118 masjid.
Penghitungan
jumlah seluruh masjid di AS itu dimulai sejak Juli 2010. Didapati ada 2.106
masjid setelah perhitungan selesai. Dari jumlah itu dipilih 727 masjid secara
acak untuk dilakukan 524 wawancara terhadap imam masjid. Diantaranya untuk
mengamati penerimaan warga AS terhadap Islam.
Menurut
pendapat 25 persen imam masjid yang menjadi responden dalam penelitian itu,
masyarakat AS memiliki sikap menentang terhadap Islam. Angka itu menurun jika
dibandingkan dengan tahun 2000 yang mencapai 54 persen. [IK/Hdy]
Sumber: bersamadakwah.com
0 comments:
Post a Comment