Beasiswa S2 dari Kementerian Agama Tahun 2014
Friday, November 7, 2014
0
comments
Lampiran:
EDARAN
DIREKTUR PENDIDIKAN DINIYAH DAN PONDOK
PESANTREN
DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
KEMENTERIAN AGAMA RI
Nomor: DT.I.III/HM.01/2606/2014
TENTANG
PROGRAM BEASISWA PENDIDIKAN KADER ULAMA
BIDANG MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN KAJIAN ISLAM
NUSANTARA
TAHUN ANGGARAN 2014
A.
Latar
Belakang
Disadari bahwa kondisi keagamaan di Indonesia
saat ini menunjukkan butuhnya terhadap
kader ulama dan pengasuh pondok pesantren yang mumpuni. Kebutuhan itu cenderung
pada tingkat yang mendesak. Hal ini didasarkan atas identifikasi beberapa
kenyataan berikut. Pertama, semakin langkanya ulama dan pengasuh pondok
pesantren akibat meninggal dunia, sehingga umat semakin butuh terhadap figur
yang dapat diteladani dan sekaligus generasi pelanjut dalam pengasuhan pondok
pesantren. Kedua, sosok tokoh yang memiliki kompetensi ulama sangat minim.
Kebijakan dan konstruk sosial belakangan cenderung kurang memberikan ruang yang
cukup terhadap pengayaan dan pembinaan atas kelangsungan ulama sehingga sedikit
banyak berimplikasi terhadap rendahnya kualitas atas ketokohan ulama. Ketiga,
belum adanya proses regenerasi pengasuh pondok pesantren yang baik. Pola
kaderisasi pengasuh pondok pesantren belum mencerminkan pada penyiapan penerus pondok
pesantren yang mapan. Keempat, umat muslim di Indonesia perlu untuk dibimbing
sehingga tidak terjerumus pada kondisi yang memprihatinkan.
Atas dasar kenyataan di atas, Kementerian
Agama RI Cq. Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Direktur
Jenderal Pendidikan Islam, secara institusional, menilai penting untuk
mengembangkan program yang berorientasi atas keberlangsungan kader ulama.
B.
Tujuan
Program ini bertujuan untuk menghasilkan
kader ulama di bidang Manajemen Pendidikan dan Kajian Islam Nusantara yang
memiliki sikap, mental, dan kemampuan akademis keagamaan Islam (tafaqquh
fiddin) dan kompetensi keilmuan setingkat magister (S2).
C.
Target Program
a. Bidang Manajemen Pendidikan
Menghasilkan 25 (dua puluh lima) kader ulama
bidang Manajemen Pendidikan yang memiliki:
1. Sikap, mental ulama dan kompetensi
Manajemen Pendidikan
serta pengalaman tradisi akademik keagamaan
Islam (tafaqquh
fiddin) melalui proses pembelajar di
Pesantren;
2. Hafalan Al-Quran minimal 5 (lima) juz;
3. Berijazah magister (S2) dari perguruan
tinggi yang terakreditasi;
4. Tesis yang diterbitkan, diutamakan
berbahasa Arab/Inggris.
b. Bidang Kajian Islam Nusantara
Menghasilkan 25 (dua puluh lima) kader ulama
bidang Kajian Islam
Nusantara yang memiliki:
1. Sikap, mental ulama dan kompetensi Kajian
Islam Nusantara
serta pengalaman tradisi akademik keagamaan
Islam (tafaqquh fiddin) melalui proses pembelajar di Pesantren;
2. Hafalan Al-Quran minimal 3 (tiga) juz;
3. Berijazah magister (S2) dari perguruan
tinggi yang terakreditasi;
4. Tesis yang diterbitkan, diutamakan
berbahasa Arab/Inggris.
D.
Penyelenggara
a. Bidang Manajemen Pendidikan
Pesantren Al-Hikam Malang bekerjasama dengan
Pascasarjana UIN
(Universitas Islam Negeri) Malik Ibrahim Malang,
Jawa Timur.
b. Bidang Kajian Islam Nusantara
Pesantren Al-Aqsha Jakarta bekerjasama dengan
Pascasarjana STAINU
(Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama)
Jakarta.
E.
Proses Pendidikan
Pendidikan kader ulama berlangsung selama 2
(dua) tahun, yakni tahun anggaran 2014 sampai 2015. Peserta harus menetap di
pondok pesantren yang ditunjuk untuk mengikuti proses pembelajaran keagamaan
Islam (tafaqquh fiddin) dan proses pendidikan magister (S2) pada perguruan
tinggi yang ditunjuk. Peserta yang mengikuti program ini tidak diperkenankan mengundurkan
diri atau putus (drop out) dari pelaksanaan program, hingga tercapai target
program yang telah ditentukan. Peserta yang lulus seleksi berhak mendapatkan
layanan akademis, fasilitas dan biaya hidup (living cost) yang ditentukan dan
tidak ada biaya apapun.
F.
Seleksi Peserta
a. Pilihan Program
Peserta hanya boleh memilih salah satu dari 2
(dua) pilihan program yang
ditawarkan: Manajemen Pendidikan atau Kajian
Islam Nusantara.
b. Persyaratan
1.
Akademik:
1. Berijazah sarjana (S1);
2. Hafal Alquran, minimal 1 juz;
3. Mampu membaca dan memahami kitab kuning;
4. Mampu menulis makalah rencana penelitian
tesis.
2.
Nonakademik:
1. Berusia maksimal 35 tahun;
2. Terlibat aktif dalam mengelola/mengajar di
pesantren;
3. Mendapatkan rekomendasi dari pengasuh
pesantren;
4. Diprioritaskan berasal dari daerah
tertinggal, terluar, dan
terdepan;
3.
Komitmen:
1. Tidak sedang menerima beasiswa pendidikan
dari lembaga manapun;
2. Sanggup tinggal di pondok pesanten yang
telah ditunjuk selama proses pendidikan;
3. Berkomitmen mengikuti program hingga
selesai (selama 2 tahun). Jika mengundurkan diri/tidak lulus maka harus
mengembalikan biaya pendidikan yang telah
diterima.
4. Jika selesai lulus, harus kembali ke
pesantren untuk masa pengabdian;
4.
Kelengkapan berkas:
1. Fotocopy KTP;
2. Fotocopy Ijazah dan Transkrip Nilai S1;
3. Makalah yang berisi rencana penelitian
tesis;
4. Pasfoto berwarna 3x4 = 2 lembar;
5.
Keterangan dan rekomendasi dari pesantren:
a. Pernah belajar dan mukim di pesantren;
b. Terlibat aktif dalam mengelola/mengajar di
pesantren;
c. Diprioritaskan berasal dari daerah
tertinggal, terluar, dan terdepan;
d. Direkomendasi oleh pengasuh pesantren;
6.
Pernyataan:
a. Mampu membaca kitab kuning;
b. Hafal Alquran, minimal 1 juz;
c. Tidak sedang menerima beasiswa pendidikan
dari
lembaga manapun;d. Sanggup tinggal di pondok
pesanten yang telah
ditunjuk selama proses pendidikan;
e. Berkomitmen mengikuti program hingga
selesai
(selama 2 tahun). Jika mengundurkan
diri/tidak lulus
maka harus mengembalikan biaya pendidikan
yang
telah diterima.
f. Jika selesai lulus, siap kembali ke
pesantren untuk
masa pengabdian;
Berkas dimasukkan ke dalam 2 amplop coklat: 1
(satu)
bundel berkas asli dan 1 (satu) bundel berkas
copy.
c. Jadwal Seleksi
No Kegiatan Waktu Tempat
1 Pengumuman beasiswa 3-14 November 2014
www.kemenag.go.id
2 Penerimaan
formulir pendaftaran dan berkas 3 s/d 14
November 2014 Kanwil Kemenag setempat
3 Akhir penerimaan berkas pendaftaran 19
November 2014 Kanwil Kemenag saat tes seleksi
4 Penentuan lokasi seleksi ujian 17 November
2014 www.kemenag.go.id
5 Seleksi tulis dan Wawancara 19 November
2014 Kanwil Propinsi yang memenuhi batas minimal pendaftar
6 Pengumuman hasil Seleksi 25 November 2014 www.kemenag.go.id
7 Herregistrasi
Peserta 26-31 November 2014
Perguruan Tinggi yang ditunjuk
8 Pembukaan Program 1 Desember 2014 Perguruan
Tinggi yang ditunjuk
d. Materi Ujian Tulis dan Wawancara
1
Manajemen Pendidikan
Pengetahuan Agama;
Bahasa Arab dan Bahasa Inggris;
Wawasan Kepesantrenan;
Kompetensi Pilihan: Manajemen Pendidikan.
Tahfizh & Baca Kitab:
Pengetahuan Agama;
Bahasa Arab dan Bahasa Inggris;
Wawasan Kepesantrenan;
Kompetensi Pilihan: Manajemen Pendidikan.
2
Kajian Islam Nusantara
Pengetahuan Agama;
Bahasa Arab dan Bahasa Inggris;
Wawasan Kepesantrenan;
Kompetensi Pilihan: Kajian Islam Nusantara.
Tahfizh & Baca Kitab:
Pengetahuan Agama;
Bahasa Arab dan Bahasa Inggris;
Wawasan Kepesantrenan;
Kompetensi Pilihan: Kajian Islam Nusantara.
e.
Pendaftaran
Peserta yang berminat mengikuti seleksi wajib
mengisi form terlampir dan melengkapi berkas lainnya. Berkas dapat diserahkan
secara langsung ke Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil
Kementerian Agama Provinsi masing-masing.
f.
Sekretariat Panitia
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat
Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ditjen Pendidikan Islam Kementerian
Agama RI Cq. Subdit Pendidikan Diniyah Jl. Lapangan Banteng Kav. 3-4 Jakarta Pusat
Lantai 6 Telp.Fax. 021- 3850244 Email: subdit_diniyah@yahoo.com
Website: www.kemenag.go.id
0 comments:
Post a Comment